Hallo Teman teman , Pada kesempatan kali ini,saya akan membahas mengenai konfigurasi vlan pada cisco packet tracer menggunakan CLI
Apa yang dimaksud dengan VLAN dan bagaimana cara kerjanya?
VLAN (Virtual Local Area Network) adalah sebuah cara suatu jaringan komputer untuk membuat jaringan-jaringan nya yang menurut logika terpasang secara berkelompok sendiri – sendiri. Vlan itu sendiri adalah bagian dari jaringan Local Area Network (LAN), dan dalam satu jaringan bisa ada banyak Vlan.
Sebelum melakukan konfigurasi, ada baiknya membuat terlebih dahulu
topologinya di cisco packet tracer, bisa dilihat di contoh dibawah ini.
Keterangan dari topologi tersebut:
VLAN 100 (LAB 1) : interface fa 0/1 - fa 0/10
PC1 ip address : 192.168.10.1 subnet 255.255.255.0
PC2 ip address : 192.168.10.2 subnet 255.255.255.0
PC3 ip address : 192.168.10.3 subnet 255.255.255.0
PC4 ip address : 192.168.10.4 subnet 255.255.255.0
PC5 ip address :192.168.10.5 subnet 255.255.255.0
VLAN 200 (LAB 2 ) :interface fa 0/11 - fa 0/20
PC6 ip address : 192.168.10.6 subnet 255.255.255.0
PC7 ip address : 192.168.10.7 subnet 255.255.255.0
PC8 ip address : 192.168.10.8 subnet 255.255.255.0
PC9 ip address : 192.168.10.9 subnet 255.255.255.0
PC10 ip address: 192.168.10.10 subnet 255.255.255.0
# Langkah pertama Konfigurasi IP beserta Subnet pada setiap PC sesuai Topologi di atas.
# Langkah kedua , klik switch kemudian pilih tab CLI selanjutnya masukan konfigurasi di bawah ini
Switch-enable
Switch#config terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z
Switch(config)#VLAN 100
Switch(config-vlan)#name LAB1
Switch(config-vian)#exit
Switch(config)#VLAN 200
Switch(config-vlan)#name LAB2
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#interface range fa0/1-fa0/10
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access VLAN 100
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#interface range fa0/11-fa0/20
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access VLAN 200
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#exit
Switch#
%SYS-5-CONFIG_!: Configured from console by console
Switch#exit
# Pada langkah ini, kita memberikan akses masing masing interface, masing masing interface sudah diberikan akses ke vlan dalam topologi di atas bahwa vlan 100 adalah untuk jaringan LAB1, kemudian untuk vlan 200 adalah jaringan LAB2.
# Masih di CLI Switch , kita bisa mengecek apakah masing masing interface sudah terhubung ke masing masing vlan, dengan perintah konfigurasi seperti di bawah ini :
Switch#show vlan brief
# Langkah terakir kalian bisa tes ping, dengan cara masuk ke salah satu PC, kemudian pilih Desktop, pilih Command Prompt, tes ping ini akan di uji 2x, pengujian pertama ke sesama vlan dan pengujian kedua ke beda vlan
a. Pengujian Pertama :
melakukan tes ping ke pc yang berada dalam 1 vlan : ping 192.168.10.2
b. pengujian kedua
pada pengujian kedua ini, adalah menguji ping ke lain vlan : 192.168.10.10
Kesimpulan :
pada uji ping, terlihat bahwa pengujian pertama yang masih dalam satu vlan dapat terhubung dengan baik ” Reply from 192.168.1.2: bytes=32 time=14ms TTL=128″ keterangan ini menandakan sudah benar pada pengujian tahap pertama, namun pada tahap kedualah yang sebagai dinyatakan benar konfigurasi VLAN’a, karena pada tahap pengujian kedua ini sudah beda vlan, yang dimana muncul keterangan ” Request Time Out ” ini dikarenakan sudah berbeda vlan.
Sekian tutorial yang dapat saya sampaikan , selamat mencoba






Tidak ada komentar:
Posting Komentar